Global Warming Mendesak Tumbuhan Di Kalimantan

Samudra Hindia, suhunya semakin meningkat akhir Juni kemarin. Ditambah fenomena El Nino yang membuat kekeringan di beberapa hutan Pulau Kalimantan. Hal ini menyebabkan beberapa spesies tumbuhan terancam keberadaannya. Alasanya, spesies tersebut tidak bisa menyesuaikan dengan suhu yang meningkat karena El Nino. Salah satunya adalah Anggrek Hitam.

Anggrek Hitam

Coelogyne Pandurata, famili Orchidaceae. Juga merupakan maskot Provinsi Kalimatan Timur, tumbuhan yang berasal dari genus Coelogyne ini adalah salah satu spesies yang terancam keberadaannya di Kalimantan. Walaupun sudah dilestarikan di cagar alam Kersik Luway, jumlah spesies ini masih tetap terancam. Sayangnya, Menteri Perhutanan hanya bisa memberi masukan dan tidak ada Kepmen (Keputusan Menteri) tentang konservasi tumbuhan yang belum terkenal.